PENGERTIAN DAN SEJARAH JAVA
Pengenalan
Java
Java
adalah salah satu bahasa pemrograman berorientasi objek (OOP-Object
Oriented Programming). Paradigma OOP menyelesaikan masalah dengan
merepresentasikan masalah ke model objek.
Pemrograman
Berorientasi Obyek (OOP)
Pemisalan
Objek dalam OOP
Objek-objek dalam dunia nyata, mempunyai 2
karakteristik khusus : Status dan Perilaku. Contohnya, sepeda punya
status (jumlah gir, jumlah pedal, dua buah ban) dan
perilaku (mengerem, mempercepat, ubah
gir).
Bahasa
yang berorientasi pada objek pun mempunyai karakteristik yang sama
dengan objek-objek di dunia nyata. Yaitu status yang dalam bahasa
pemrograman biasanya disimpan sebagai Variabel dan perilaku yang
diimplementasikan sebagai Method.
Sejarah Java
Dimulai
pada tahun 1991 dibentuknya suatu tim yang diberi nama green. Tim
ini dipimpin oleh Patrick Naughton dan James Gosling (Sekelompok
insinyur Sun ). Awalnya mereka ingin membuat suatu bahasa
komputer yang dapat digunakan oleh TV kabel ( Cable TV Box) yang
memiliki memori kecil dan setiap perusahaan memiliki tipe yang
berbeda. Untuk mengaplikasikan hal tersebut mereka menggunakan
hal yang pernah dicoba oleh bahasa pascal. Sebelumnya Niclaus
Wirth telah membuat sebuah bahasa yang portable yang akan digunakan
dalam mesin bayangan selanjutnya ini disebut sebagai Virtual Mesin
namun saat itu belum diumumkan. Akhirnya tim green mengunakan ide
ini akhirnya mereka menciptakan Java Virtual Mesin. Vitual mesin
inilah yang menbuat java dapat dijalankan diberbagai platform.
Pada
tahun 1992 tim green membuat produknya yang diberi nama *7 (Star
Seven ), Namun produk ini gagal dipasaran. Setelah
itu dibuat produk yang baru. Inilah java, pada awalnya bahasa
pemrograman yang dibuat tersebut diberi nama “oak “ (Kemungkinan
nama ini diambil dari nama pohon yang ada didepan jendela James
Gosling). Namun setelah diperiksa ternyata nama oak sudah pernah
digunakan. Maka lahirlah nama “ Java “. Pada tahun 1993 sampai
pertengahan 1994 tim green yang mempunyai nama baru First person.
Inc hanya menghabiskan waktu dengan memperhatikan penjualan dari
produknya. Ternyata tidak satupun orang ditemukan. Akhirnya pada
tahun 1994 First Person dibubarkan. Pada tahun itu Web berkembang
sangat pesat saat itu browser yang banyak digunakan adalah Mosaic
suatu broser yang gratis.
Dalam
suatu wawancara pada pertengahan tahun 94 James Gosling mengatakan
“We could build a real cool browser. It was one of the few things
in the client/serve mainstream that needed some of the weird things
we’d done: architecture neutral, real-time,reliable, secure—issues
that weren’t terribly important in the workstation world. So we
built a browser.” Akhirnya dibuatlah suatu browser oleh Patrick
Naughton dan Jonathan Payne. Browser itu diberi nama Hot Java.
Browser ini dibuat dengan menggunakan bahasa java untuk menunjukkan
kemampuan dari java. Yang tidak kalah hebatnya mereka juga
membuat teknologi yang disebut Aplet sehingga browser dapat
menjalankan kode program didalam browser. Inilah bukti dari
teknologi itu yang ditunjukkan java pada tanggal 25 mei 1995. Sejak
saat itu browser java memberikan lisensinya kepada browser lain
untuk bisa menjalankan Applet dan pada tahun 1996 diberikan pada
Internet Explorer. Akhirnya pada tahun 1996 dikeluarkan versi
pertama dari java dengan mengeluarkan java 1.02. Pada tahun 1998
dikeluarkan java 1.2 dan java mulai mengeluarkan slogannya “Write
once, Run anywhre “
Edisi
Java
Java
adalah bahasa yang dapat dijalankan dimanapun dan di sembarang
platform apapun, di beragam lingkngan : internet, intranets,consumer
electronic products, dan computer applications.The java 2 platform
tersedia dalam 3 edisi untuk keperluan berbeda. Untuk beragam
aplikasi yang dibuat dengan bahasa Java, java dipaketkan dalam edis
– edisi berikut :
1. Java 2 Standard Edition ( J2SE )
2. Java
2 Enterprise dition ( J2EE )
3. Java 2 Micro Edition ( J2ME
)
Masing – masing edisi berisi Java 2 Software Development Kit
( J2SDK ) untuk mengembangkan aplikasi dan Java 2 Runtime Environent
( J2RE ) untuk menjalankan aplikasi.
Kelebihan Java di bandingkan
dengan C++
Pembuat program java telah merancang java untuk
menghilangkan pengalokasian dan dealokasi memori secara manual,
karena java memiliki Garbage Collection. Diperkenalkannya
deklarasi array yang sebenarnya dan menghilangkan aritmatika
pointer. Hal ini yang sering menyebabkan memori
overwrite. Dihilangkannya multiple inheritance, mereka
menggantinya dengan interface.
Pengertian Java
Java
adalah bahasa pemrograman yang multi platform dan multi device.
Sekali anda menuliskan sebuah program dengan menggunakan Java, anda
dapat menjalankannya hampir di semua komputer dan perangkat lain
yang support Java, dengan sedikit perubahan atau tanpa perubahan
sama sekali dalam kodenya. Aplikasi dengan berbasis Java ini
dikompulasikan ke dalam p-code dan bisa dijalankan dengan Java
Virtual Machine. Fungsionalitas dari Java ini dapat berjalan dengan
platform sistem operasi yang berbeda karena sifatnya yang umum dan
non-spesifik.
Slogan Java adalah “Tulis sekali, jalankan di
manapun”. Sekarang ini Java menjadi sebuah bahasa pemrograman yang
populer dan dimanfaatkan secara luas untuk pengembangan perangkat
lunak. Kebanyakan perangkat lunak yang menggunakan Java adalah
ponsel feature dan ponsel pintar atau smartphone.
Kelebihan
dan kekurangan Java
Setelah membahas mengenai pengertian java,
selanjutnya kita membahas mengenai kelebihan dan kekurangan java.
Kelebihan Java yang pertama tentu saja multiplatform. Java dapat
dijalankan dalam beberapa platform komputer dan sistem operasi yang
berbeda. Hal ini sesuai dengan slogannya yangs udah dibahas
sebelumnya. Yang kedua adalah OOP atau Object Oriented Programming.
Java memiliki library yang lengkap. Library disini adalah sebuah
kumpulan dari program yang disertakan dalam Java. Hal ini akan
memudahkan pemrograman menjadi lebih mudah. Kelengkapan library
semakin beragam jika ditambah dengan karya komunitas Java.
Setiap
hal pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Kekurangan yang
dimiliki oleh Java adalah pada satu slogannya, takni “Tulis sekali
dan jalankan dimana saja” ternyata tidak sepenuhnya benar.
Beberapa hal harus disesuaikan jika dijalankan pada platform yang
berbeda. Misalnya untuk J2SE dengan platform SWT-AWT bridge tidak
dapat berfungsi di Mac OS X. Kekurangan lainnya adalah kemudahan
aplikasi Java didekompilasi. Dekompilasi adalah suatu proses
membalikkan sebuah aplikasi menjadi kode sumbernya. Hal ini
memungkinkan terjadi pada Java karena berupa bytecode yang menyimpan
bahasa tingkat tinggi. Hal ini terjadi pula pada platform .NET dari
Microsoft sehingga program yang dihasilkan mudah dibajak kodenya
karena sulit untuk disembunyikan.
Kekurangan
Java yang lain adalah penggunaan memori yang cukup banyak, lebih
besar daripada bahasa tingkat tinggi sebelum generasi Java. Namun
hal ini memang sesuai dengan fitur beragam yang dimiliki oleh Java.
Masalah memori ini juga tidak dialami oleh semua pengguna aplikasi
Java. Mereka yang sudah menggunakan perangkat keras dengan teknologi
terbaru tidak merasakan kelambatan dan konsumsi memori Java yang
tinggi. Lain halnya dengan mereka yang menggunakan teknologi lama
atau komputer yang sudah berumur tua lebih dari empat tahun akan
merasakan adanya kelambatan. Namun apapun kelemahan yang dimiliki
Java, faktanya adalah Java merupakan bahasa pemrograman yang populer
dan digunakan di seluruh dunia saat ini.
Diharapkan
artikel mengenai pengertian java beserta kelebihan dan kekurangannya
di atas dapat dipahami dan bermanfaat bagi yang membutuhkan.